Setelah beberapa waktu ditutup, praktik pengobatan supranatural dukun cilik Jombang, Ponari dibuka kembali. Dalam mengobati, Ponari lebih garang.
Itulah penjelasan foto-foto yang dipajang di:
http://news.okezone.com/view/2009/03/14/1/2489/gaya-ponari-mulai-aneh
Lebih Garang?? Hmm sepertinya okezone sedikit berhati-hati mengomentari gaya Ponari dalam mengobati pasiennya. Dari tatapan matanya jelas ia menikmati kekasarannya terhadap orang-orang (bodoh) yang meminta kesembuhan dari bocah cilik pemilik batu petir. Ga' usah bertanya-tanya kenapa ia bisa jadi ka' gini, keluarga dan lingkungan berperan besar dalam membentuk karakter seorang anak. Sengaja foto ini ga' gw kasih judul, silahkan terjemahkan ndiri dari mimik muka dan setiap tingkah polahnya, sghhhh......
ha..ha..ha..
ReplyDeletebiarin ajalah, entar nyadar sendiri kok semuanya...
Haduh haduh Naaaak, itu yang kamu tendang orang tua loh Nak...
ReplyDeleteSekarang main kepret gitu ya? bukan main celup lagi? hahaha.
ReplyDeleteHe seems enjoy it ya, hwarakadah.
ReplyDeletewah tingkat kesadaran org indo u' hal2 klenik ka'nya ga' ada penurunan
ReplyDeleteherannya justru trjadi di sebuah propinsi yg buanyak santrinya:(
polisi pula!!
ReplyDeleteponakan gw denger kata polisi aja dah jiper :D
dah ganti teknik, mungkin Mr. Celup dah klaim hak patennya jadi ponari ganti gaya
ReplyDelete**buat yg ga' tau Mr. Celup silahkan dateng ke Air Mancur Bogor n nikmatin makanannya Mr. Celup
lah koq malah promosi :D
perlu dibawa ke psikiater ka'nya nih
ReplyDeletega' kbayang kepribadiannya 10 thn mendatang:(
Jangan2 itu anak Gelap loe kali ndah :D
ReplyDeleteckckckckc..speechless kalu liat ginih. Dan knapa juga orang2 yang dateng ituh ga nyadar, dan keluarganya membiarkan kelakuannya. Pernah liat di tayangan Ceriwis, keliatan banget Ponari dimanja abis!!
ReplyDeleteck..ck..ck...
ReplyDeleteno komen, deh...
Biaya pengobatan medis yang makin mahal bagi sebagian rakyat Indonesia, jadilah mencoba menjangkau yang memungkinkan walo mendapatkan perlakuan yang tidak pada tempatnya...
ReplyDeleteTNI aja mau di guyur ama anak kecil. gmn......klo negara laen mungkin ga cuma nguyur...
ReplyDeleteudah mulai sombonk dia....
ReplyDeletehmm, setelah sekian lama ditilik, sepertinya anda ini pemerhati ponari ya. atau jgn2 dia anak anda yg hilang itu? [gila, lu ternyata dah punya anak, ndah :p]. jangan salah lho. walopun jatim my beloved province [preeettt...!] itu banyak santrinya, tapi golongan abangannya juga ga kalah banyak. apalagi jombang, yg asal katanya dari ijo=golongan santri, dan abang=golongan wong abangan. untungnya kami [hah, kami?] masih menjaga tradisi tepo seliro satu sama lain.
ReplyDeletedemikian terimakasih...
ga' lo perhatiin gun mukanya mirip siapa?
ReplyDeleteitu kan hasil keisengan qt sewaktu lembur ampe pagi di Cired dulu
bhuahahaha.... najessss!!!
secara dia jd tulang punggung keluarga dan kampungnya, jd semua brusaha bikin dia happy :(
ReplyDeletebanyak amat cicak dipostingan gw kali ini ya :D
ReplyDeleteyg dtg bukan cuma org miskin lo ndri, & skrg org miskin juga bisa berobat murah dgn kartu miskin. tapi sebagian besar mereka males ngurus persuratannya alesannya "pemerintah sok birokratis", pdahal klo mreka mau repot ngurus kartu miskin biaya kesehatan akan sangat terjangkau.
ReplyDeletesepertinya masyarakat indo emang ga bisa ninggalin dunia perdukunan yg dah mengakar dr jaman baheula, mungkin inilah jatidiri bangsa indonesiah sebenernya!
PLAKKK!! ngomong apa sih gw!
ho-oh, anak kecil kan biasanya becanda n they looks so innocent if they did something wrong
ReplyDeletetp klo yg ini... jelas dia bukan becanda, he so enjoy it... sakit!!
yg dibutuhkan ponari bukan cuma "Pengacara"
ReplyDeletetp juga psikiater, dia butuh bimbingan agar perkembangan jiwanya tidak trganggu akibat popularitas dan kekayaan yg datang secara tiba2
ada psikiater yg mau mbantu dia ga' ya??
mungkin dia anak QT yg hilang... LHO!!
ReplyDeletegw concern ma bocah ini coz kasian ngliat bocah kecil ini dimanfaatkan oleh keluarga dan lingkungannya, apa jadinya ponari dewasa nantinya?
gw juga kesel dgn sgala hal yg berbau "klenik" di masyarakat indonesia yg katanya negara muslim trbesar didunia, berbaju muslim, ngomong sok suci tapi kelakuannya amburadul:(
ayo dunx om, benahi tetanggamu itu... katanya alumni pesantren. apa cuma lulus pesantren kilat? :P
sebentar ya, aku inget2 dulu "^&%$^@@&&*%^&@$%^$"
ReplyDeleteah, gw masih lupa ndah kejadiannya.
negara muslim terbesar di dunia, iya sih. tapi kan kita juga salah satu negara klenik besar dunia.
pengen sih ndah benerin tetangga2 n teman2 gw. tapi apa daya, gw yg berguru 3tahun aja masih kek gini kelakuannya. tar gw masuk kategori "ngomong sok suci tapi kelakuannya amburadul".
3M saja lah.
gimane gw yang cuma ngikut pesantren kilat duanx ya?
ReplyDeleteso ikutan tokoh politik ajah "Diam itu emas" :D
wah..
ReplyDeletehihihi orang tua buat maenan (lho...)
ReplyDeletelha kog gayane cem..macem ngunu
ReplyDelete@ mbok dhe kenny:
ReplyDeletebutuh bimbingan nih anak, ayo mb'yu panjengengan sing sukses mendidik trio kwekkwek, bersediakah menularkan ilmunya?