Wednesday, February 2, 2011

Indahnya Air Terjun Sendang Gila dan Tiu Kelep




Sabtu pagi yang cerah kurang lebih jam 9.30 kami meninggalkan gili trawangan menuju pelabuhan Bangsal. Mobil inova yang kami sewa seharga Rp. 450.000,-/hari (mobil + sopir) sudah menunggu dan siap mengantarkan kami ke Air Terjun Sendang Gila (dibaca Sendang Gile) dan Tiu Kelep. Selama 1.5 jam perjalanan menuju air terjun kami di hibur dengan pemandangan indah, hamparan sawah luas, pantai bahkan orang mandi bugil di sungai #ihik.

Setelah makan siang dan sholat dzuhur kami langsung menuju pintu masuk, namun seorang guide menawarkan jasanya dengan sangat memaksa. Kami pikir harga yang ditawarkan itu untuk 1 rombongan ternyata 1 orang kalau gak salah ingat kena Rp. 75.000,-. Pengalaman di Gunung Papandayan kami menolak menggunakan guide tapi ternyata tetap saja kami diminta membayar. Akhirnya kami mengeluarkan uang Rp. 100.000,- tanpa menerima selembar tiket-pun. Sghh....

Perjalanan menuju Sendang Gile tidak terlalu sulit karena sudah ada track yang cukup bagus. Namun perjalanan menuju Tiu Kelep lumayan susah dan menyesatkan. Udah gitu 5 orang dengan teganya ninggalin dyan yang kesusahan ngelewatin batuan sungai yang licin dan gulam yang jatuh (apa kabar HP yg kerendem? hihiiii). Orang baik memang selalu diberi kemudahan, walopun kami bertiga udah ditinggalin tapi kami dipertemukan dengan rombongan lain yang menunjukkan jalan setapak tidak lagi melewati sungai. Hasilnya.... kami sampai lebih dulu! Yeyeyeyeeeiii.... (jingkrak2, melet2).

Gw terpaksa tidak banyak memakai kamera karena cipratan air di tiu kelep membuat lensa basah. Beberapa foto disini hasil jepretan HP dansapar, kamera underwater dan kamera titik.

Panduan Wisata ke Lombok bisa di baca di:
Persiapan ke Lombok: http://ndahsaja.com/?p=113

Perjalanan di Lombok: http://ndahsaja.com/?p=122

Tuesday, February 1, 2011

Memanfaatkan Multiply AutoUploader

Sekian lama tidak mengunjungi Multiply gw lumayan gagap ketika upload album foto. Kalau dulu dengan santainya gw manfaatin JavaUploader maka kemarin gw mengalami kesulitan ketika entah kenapa Java Uploader tidak mau bekerjasama. Awalnya gw pikir browser Mozilla gw yang gak support lagi sehingga mencoba dengan Geogle Chrome, ternyata hasilnya sami mawon. Sesuai dengan petunjuk Multiply gw ikuti langkah untuk me-refresh Java dengan membersihkan temporary file tapi tetap saja Gagal Maning Gagal Maning SON!


Tidak seperti temen gw, kakek tua gagap teknologi yang dengan lugunya memasrahkan jiwa dan raga sepenuhnya pada fasilitas HTML uploader default multiply yang hanya menyediakan 5 foto untuk sekali upload, gw memanfaatkan +showmore. Dengan klik show more maka ada 20 foto yang langsung bisa kita upload. Tapi hal ini tentu saja menyita waktu gw yang sangat sibuk (twitter-an, browsing, chatting, donlud), gimana enggak... kita harus add file satu per satu!

Beberapa pilihan ditawarkan multiply untuk upload foto ada yang import dari gudang foto yang lain atau dengan photo upload tools. Pilihan gw jatuh ke Multiply AutoUploader. Prosesnya sangat mudah, klik Multiply AutoUploader untuk men-download auto uploader. File Multiply AutoUploader dalam bentuk Adobe Air sehingga pastikan komputer juga sudah terinstall Adobe Air. Selanjutnya gwtinggal menginstall Multiply AutoUploader. Untuk menambahkan foto ke Media Locker Multiply sebaiknya kita membuat 1 folder di komputer untuk setiap album yang akan kita buat. Foto-foto yang sudah di upload akan berada di Media Locker, klik saja Last Upload. Untuk membuat album foto, blok foto-foto yang akan dijadikan 1 album kemudian klik Album. Dengan memilih Album kita bisa membuat 1 album foto baru atau menambahkan foto dari album yang sudah ada sebelumnya. Langkah selanjutnya sama persis dengan membuat album foto.



Kedudulan gw yang SANGAT MEMALUKAN adalah.... karena sudah banyak foto yang sudah diupload, gw pikir akan sangat memberatkan database media locker maka dengan NUNUN-nya gw hapuslah foto yang sudah gw jadiin album foto (foto-foto seren taun). Hasilnya..... tarrr-raaa... lenyaplah album foto Seren Taun Sindang Barang. Ough tentu saja kenununan gw bukan hal yang menggemparkan, maklumlah... sudah oma-omaaa #jedotonkepalaketembokChina

Begitulah pengalaman gw upload foto tanpa bantuan java uploader, bagi yang sudah warawiri di multiply ratusan tahun mungkin bukan hal baru menggunakan fasilitas multiply autouploader, jadi sebaiknya tidak usah dibaca apalagi diambil hati #hallah.

Menikmati Keindahan Gili Trawangan, Gili Meno & Gili Air #Lombok




Rencana awal kami akan ke Gili Trawangan pagi hari sekitar jam 6, namun ternyata kami harus menunggu cukup lama untuk sebuah sarapan, untungnya pancake bikinan ibu Maria pemilik homestay Sonia sangat uenak. Sekitar jam setengah 8 kami menuju ke Pelabuhan Bangsal dengan menyewa angkot seharga Rp. 100.000,-. Selanjutnya kami WAJIB naik Cidomo Rp.5000/orang. Perahu menuju Trawangan sangat banyak jadi tidak usah khawatir gak kebagian perahu, cukup dengan membayar Rp 10.000,-. Sekedar saran, sebaiknya isi perut dulu sebelum ke Bangsal karena makanan di Pelabuhan Bangsal sangat tidak direkomendasikan.

Setiba di Gili Trawangan kami ditawari penginapan, letaknya sangat dekat dengan pantai, kamarnya besar dan kamar mandi yang sexy karena tanpa atap. Kami membayar penginapan seharga Rp. 150.000,-/kamar/malam. Seusai sholat Jum'at kami menuju perahu yang telah di sewa seharga Rp. 800.000,- (yeaachh muahal sangat), tidak lupa menyewa pelampung & snorkel kalo gak salah seratus ribu untuk ber-8. Gili trawangan, gili meno dan gili air menyajikan pemandangan yang sangat indah walaupun mendung dan gerimis mengubah warna langit menjadi sangat muram. Foto-foto underwater bisa di intip di:
http://ndahdien.multiply.com/photos/album/60/Underwater_Gili_Trawangan_Gili_Meno_Gili_Air

Malam harinya kami ikut menikmati keriuhan bar & cafe yang ada disepanjang bibir pantai. Tiba-tiba gw ngerasa seperti orang asing di negeri sendiri, kami ber-8 boleh dibilang turis asing diantara ratusan wisatawan mancanegara yang memenuhi bar dan cafe.

Pagi harinya kami menyewa sepeda menyusuri jalanan di gili trawangan tanpa takut di salip motor atau di tabrak mobil. Sepiii..... dan sangat indaaaaaah.

Panduan Wisata ke Lombok bisa di baca di:
Persiapan ke Lombok: http://ndahsaja.com/?p=113

Perjalanan di Lombok: http://ndahsaja.com/?p=122

Underwater Gili Trawangan, Gili Meno & Gili Air




Sebuah perjalanan memperingati 1 tahun berkumpulnya makhluk-makhluk aneh LASKAR KARIMYUN yang dipertemukan dalam sebuah trip ke Karimun Jawa Oktober 2009 silam. Namun karena Ari waktu itu gi hamil tua maka perjalanan ini hanya diikuti 7 member LaKers: Dansapar, Gulam Helmi, Samhoed, Hardhian, Rudy Gaga, Titik & Gw, plus temen gw Dyan.

Trip ke Lombok 21-27 Oktober 2010 diawali dengan menikmati malam di pantai senggigi, sarapan pancake nikmat dan meluncur ke Gili-gili. Berhubung hari Jum'at kami baru merencanakan snorkling setelah Sholat Jum'at. Namun karena terlalu siang sudah tidak ada perahu yang melayani keliling Gili. Tidak mau kecewa, kamipun rela di cekek dengan harga sewa perahu Rp. 800.0000,- untuk keliling Gili Trawangan - Gili Meno dan Gili Air dan menikmati pemandangan bawah laut dengan bermodal snorkel, pelampung dan kamera underwater (pinjaman).

Panduan Wisata ke Lombok bisa di baca di:
Persiapan ke Lombok: http://ndahsaja.com/?p=113

Perjalanan di Lombok: http://ndahsaja.com/?p=122

Monday, January 31, 2011

Seren Taun Sindang Barang Bogor, 23 Januari 2011




Dengan kedudulan tiada tara, baru saja gw men-delete album foto Seren Taun. Hal ini karena sudah lama sekali gw gak ngutak ngatik MP (alasan #pencintraan). Yaah memang sih bukan hal yang mengejutkan kalo mengingat kenununan saiyah (alasan #jujur)

Acara Seren Taun berlangsung di Sindang Barang, Bogor, Jawa Barat. Upacara adat yang dilaksanakan sebagai bentuk syukur masyarakat agraris kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, terlebih di kala menghadapi panen, agar panen berjalan lancar dan terhindar dari cuaca yang buruk, yang bisa mengakibatkan kegagalan panen, serta di lancarkan pula untuk musim tanam mendatang,

Acara puncak dilaksanakan pada hari Minggu, 23 Januari 2011. Info acara Seren Taun dan transportasi menuju kampung Sindang Barang dapat dibaca disini:
http://siluethorisontal.blogspot.com/2011/01/seren-taun-guru-bumi-kampung-sindang.html

Panduan Wisata Bogor: http://ndahsaja.com/?p=330

Selamat menikmati (lagi) foto seren taun bogor 2011.

Derawan, Sangalaki, Kakaban




Awal desember 2010 dengan mengikuti salah satu paket tour gw menyeberang ke pulau impian Derawan. Untunglah saat itu maskapai Mandala belum kolaps sehingga gw bisa sampai di kota Tarakan dan melanjutkan perjalanan dengan speedboat ke Derawan. Dalam paket tour sebenarnya selain Derawan kita akan mengunjungi Sangalaki, danau Kakaban dan Maratua, namun berhubung ombak besar perjalanan ke Maratua dibatalkan.

Jakarta - Tarakan PP: Rp. 1.2 jt
Taxi: Tarakan - Dermaga = Rp. 50.000,-
Paket tour: Rp 800.000,- (berhubung ada salah paham kamar jd nambah Rp. 125.000,-)
Sewa snorkel: Rp 40.000,-/hari
Angkot selama di tarakan: sekali naik kalo gak salah Rp. 3000,-

Day 1: Jakarta - Tarakan - Derawan ==> menikmati sunset derawan
Day 2: Derawan - Sangalaki - Kakaban
Day 3: jalan-jalan di kampung Derawan - Tarakan (jalan-jalan di kota tarakan: KFC, Konservasi Bekantan, makan malam di kepiting kenari)
Day 4: Sarapan di tempat yg lupa namanya - bandara - Jakarta

Transportasi menuju derawan dan penginapan selama di derawan bisa di baca di Panduan Wisata Derawan:
http://ndahsaja.com/?p=63